Analisis Hematologi, Nilai Kecernaan dan Tingkah Laku Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) Jantan Obes yang Diintervensi Nikotin

L. M. Saniwu, Agik Suprayogi, sri supraptini Mansjoer

Abstract

Abstrak: Penelitian ini dirancang untuk memperoleh informasi tentang hematologi, pengembangan nilai-nilai kecernaan, dan kondisi perilaku 15 kera ekor panjang pria obesitas, sebelum dan sesudah intervensi dengan nikotin. Studi dilaksanakan dalam dua tahap, tahap pertama adalah pengumpulan dari hematologikal, data kecernaan, dan pengamatan perilaku, sebelum intervensi dengan solusi nikotin. Tahap kedua terdiri dari koleksi dari hematologikal, data kecernaan, dan pengamatan perilaku selama periode intervensi dengan larutan nikotin (0,75 mg / kg bobot badan weight/12 jam). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap bersarang dalam waktu yang dianalisis dengan versi SAS 6.12. perangkat lunak, untuk menemukan hubungan perilaku dengan nilai-nilai hematologi dan kecernaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada penurunan yang signifikan (P <0,01) nilai hematologial sel darah merah, haematocrits dan platelet selama intervensi dengan solusi nikotin tapi ada peningkatan yang nyata (P <0,01) dalam nilai hemoglobin. Intervensi dengan nikotin menyebabkan peningkatan nilai kecernaan dan penurunan konsumsi pakan (P <0,01). Jika penurunan berat badan dan indeks massa tubuh (BMI) terjadi (P> 0,05). Intervensi dari nikotin menyebabkan kera ekor panjang akan lebih aktif, yang ditandai dengan meningkatnya makan dan minum, perawatan diri dan frekuensi bergerak.

Abstract: This study was designed to obtain the information of hematological, development digestibility values, and behavioral conditions of 15 male obese long-tailed macaques, prior and after intervention with nicotine.The study was implemented in two phases, the first phase was collecting of haematological, digestibility data, and behavior observation, prior to intervention with a nicotine solution. The second phase consisted of the collection of of haematological, digestibility data, and behavior observation during the intervention period with a nicotine solution (0.75 mg/kg body weight/12 hours). The study used a Complete Randomized Design nested in time which was analized with SAS version 6.12. software, to find any correlation of behavior with haematological and digestibility values. The results of the study showed that there was a significantly decrease (P<0.01) in haematologial values of red blood cells, haematocrits and platelets during the intervention with the nicotine solution but there was a significantly (P<0.01) increase in the values of haemoglobin. The intervention with nicotine caused an increase in the digestibility values and a decrease of feed consumption (P<0.01). Otherwise decrease in body weight and body mass index (BMI) occurred (P>0.05). The intervention of nicotine caused the long-tailed macaques to be more active, which was indicated by increased feeding and drinking, self grooming and locomotion frequencies.

Keywords: obesity, nicotine, long-tailed macaque, haematology, consumption, digestibility, behavior and body mass index.