Dr. Silmi Mariya Menghadiri Presentasi Oral di Surabaya
Dr. Silmi Mariya Menghadiri Presentasi Oral di Surabaya
Dr. Silmi Mariya saat presentasi dalam acara International Conference in Stem Cell and Biomedical Sciences
Dr. Silmi Mariya menghadiri presentasi oral di surabaya, dalam rangka meningkatkan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era yang semakin maju. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sel Punca Universitas Airlangga, mengadakan symposium internasional, untuk memenuhi kebutuhan yang meningkat dalam pelayanan kesehatan yang menuntut pengembangan ilmu kedokteran sebagai dasar untuk pelayanan yang berkualitas berdasarkan data ilmiah, serta mengutamakan keselamatan pasien yang melibatkan tenaga medis didalamnya.
Simposium ini mempunyai tema ” International Conference on Stem Cell and Biomedical Science “, dengan target penanganan pasien pada kasus-kasus sulit dan juga pengembangan teknologi di sektor kesehatan dan keilmuan sel panca.
Melalui symposium ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman tentang aplikasi medikolegal dari sel punca, meningkatkan pemahaman peserta tentang sel punca dan perkembangan ilmumya, juga meningkatkan publikasi penelitian di bidang sel punca.
Difokuskan pada aspek biologi dan aplikasi penelitian sel punca kegiatan ini meliputi pengembangan teknologi pada Embrionic Stem Cells, Tissue-specific Stem Cells, Cancer Stem Cells, Stem Cell on Destistry Applications, Development Studies, Genomics, Translational Research, Tissue Engineering.
Acara ini diselenggarakan di Aula Garuda Mukti Kampus Universitas Airlangga, Jl. Dharmahusada Permai, Mulyorejo, Surabaya- Indonesia, 2-4 November 2018, yang terdiri dari Plenary Lecture Symposium, Workshop, Research Competition, Oral dan Poster Presentation, yang dihadiri oleh para praktisi, peneliti dan mahasiswa.
Pusat Studi Satwa primata IPB mengirimkan salah satu staf peneliti yaitu Dr. Silmi Mariya dalam symposium ini, sebagai presenter dalam oral presentation mengenai penelitian pengembangan teknik kultur tiga dimensi Momosfir Macaca fascicularis dan meraih presenter kedua terbaik dari 33 presenter.
